www.teropongpublik.id – Dalam upaya meningkatkan layanan kesehatan, Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, bersama Wakil Gubernur Seno Aji, mengutamakan pemerataan layanan kesehatan. Program ini dirancang untuk menjangkau daerah-daerah terpencil dan sulit diakses, dengan target utama membangun rumah sakit baru dalam waktu lima tahun ke depan.
Rencana tersebut diungkapkan Gubernur Rudy usai melakukan perjalanan dari Samarinda menuju Kutai Barat, dengan salah satu tujuan strategis berada di Kecamatan Bongan. Dengan letak geografis yang strategis, pembangunan rumah sakit di area ini diharapkan mampu memberikan akses lebih baik bagi masyarakat setempat.
Gubernur berharap pembangunan rumah sakit ini akan berdampak positif bagi masyarakat Kutai Barat. Selain itu, Gubernur juga menegaskan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan proyek ini terlaksana dengan baik.
Strategi Pembangunan Rumah Sakit di Kecamatan Bongan untuk Meningkatkan Akses Kesehatan
Letak Kecamatan Bongan yang sangat strategis menjadikannya titik penghubung antara beberapa wilayah. Kecamatan ini menghubungkan Kutai Barat, Kutai Kartanegara, serta berbatasan langsung dengan Kabupaten Murung Raya di Kalimantan Tengah.
Dengan jarak yang relatif dekat, sekitar 97 kilometer menuju Ibu Kota Nusantara, jalur yang terbuka ini menjadi peluang besar untuk mempermudah akses masyarakat. “Kami akan berjuang untuk meningkatkan akses jalan, baik ke Kubar, Sotek, maupun Murung Raya,” tambah Gubernur Rudy.
Hal ini penting karena akses yang lebih baik akan membantu masyarakat mendapatkan layanan medis yang lebih cepat dan efisien. Rencana ini diperkuat dengan penekanan kepada pihak kementerian untuk mendukung inisiatif tersebut.
Pembangunan Rumah Sakit Tipe B dengan Fasilitas Lengkap di Bongan
Pembangunan rumah sakit di Bongan direncanakan sebagai rumah sakit tipe B dengan kapasitas 200 tempat tidur. Lahan seluas 30 hektare telah disiapkan untuk pembangunan ini.
Perencanaan dibagi antara pemerintah daerah dan provinsi, di mana Pemkab Kubar menyediakan lahan, sedangkan Pemprov Kaltim bertanggung jawab atas pembangunan fisik dan sumber daya medis. Gubernur berharap dapat memanfaatkan harga tanah yang masih terjangkau untuk memulai pembangunan.
Di samping itu, untuk mendukung keberlangsungan pelayanan kesehatan, akan ada pembangunan rumah dinas bagi dokter dan tenaga kesehatan di sekitar rumah sakit. Ini merupakan langkah strategis untuk memastikan ketersediaan tenaga medis di daerah ini.
Sinergi Antara Rumah Sakit di Bongan dan Tering untuk Layanan yang Lebih Baik
Gubernur Rudy juga menekankan pentingnya membangun rumah sakit tambahan di Kecamatan Tering. Keduanya, yakni rumah sakit di Bongan dan Tering, akan memperkuat jaringan layanan kesehatan di Kalimantan Timur.
Pembangunan ini akan melengkapi RSUD Harapan Indah Sendawar, yang saat ini sudah beroperasi. Dengan adanya rumah sakit baru, diharapkan distribusi layanan kesehatan di kawasan pedalaman dan perbatasan dapat berjalan lebih efektif.
Kesehatan yang merata bukan sekadar janji, tetapi komitmen nyata dari Gubernur untuk memastikan seluruh warga Kalimantan Timur mendapatkan akses layanan medis yang layak. Ini adalah bagian dari visi yang lebih besar untuk membawa perubahan positif pada sektor kesehatan di daerah terpencil.